Sabtu, 12 November 2022

Panorama Wisata Alam Pulau Gebe





Assalamualaikum para pembaca yang budiaman di sini saya akan memperkenalkan kepada kalian sedikit  informasi, mengenai wisata-wisata yang ada di daerah pelosok ini yaitu Pulau Gebe.

Namun sebelum saya memperkenalkan kalian tentang wisata-wisata yang ada di sana alangkah baiknya kalau kita mengetahui informasi mengenai Pulau Gebe.

Biodata Pulau Gebe


                                                             Peta Pulau Gebe Dilihat dari satelit                             
   
Pulau gebe adalah pulau yang terletak di Kab. Halmahera Tengah Maluku Utara. Pulau ini juga berbatasan dengan dua Provinsi  sekaligus yaitu Maluku dan Papua. yang mana di sana terdapat beberapa ikon-ikon wisata yang indah di pandang mata.

Pulau gebe juga  merupakan pulau yang memiliki kekayaan alam  dan potensi-potensi, di antaranya terdapat pertambangan, kelautan,dan perikanan. 

Ada beberapa desa yang berada di pulau gebe diantaranya:

1. Desa Elfanun
2. Desa Kapaleo
3. Desa Kacepi
4. Desa Yam
5. Desa Mamin
6. Desa Sanafi
7. Desa Umera
8. Desa Umiyal


Di bawah ini adalah beberapa ikon wisata yang berada di Pulau Gebe. 

Pantai Hol Desa Umera

 Pantai hol merupakan pantai yang berada di Desa Umera Kec. Pulau Gebe  pantai ini sangatlah indah, air lautnya yang biru kemuda-mudaan yang menyejukkan mata. Biasanya orang-orang mengunjunginya pada saat hari libur.



                                                                         Pantai Hol [ Ikasu ]        
                 


Talaga ijo dan Pulau Sain

Dua Ikon wisata ini berada di Desa Umiyal yang mana di tempat ini sangatlah indah, pemandangan air lautnya yang biru kemuda-mudaan membuat tempat ini sangat ingin di kunjungi banyak orang. Di tempat ini para pengunjung biasanya pergi dengan menggunakan motor laut atau speet di karenakan tempatnya yang terpisah dari Pulau Gebe.

                                                                  Talaga Ijo dan Pulau Sain



 Hutan Mangrove Desa Kacepi

Ikon wisata yang satu ini terbilang wisata yang unik di karenakan berada di hutan bakau.  Hutan mangrove sendiri berada tepat di Desa Kacepi.


                                                                            Hutan Mangrove




Pantai Salal

Pantai salal juga mempunyai keunikan tersendiri dengan air nya yang jernih dan juga ada sebuah batu yang berbentuk seperti kapal . Pantai ini berada di Desa Sanaf Kacepo [Sanafi].

                                   
                                                                                               Pantai salal


                               

Itulah beberapa ikon wisata yang ada di pulau gebe, mudah-mudahan para pembaca terhibur dan segera berkunjung ke Pulau gebe.







 






  

      

   



Kamis, 10 November 2022

Kaya Yang Sesungguhnya

                  
                                                                          Sumber: Hipwee

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْه وَسَلَّمَ قَالَ: لَيْسَ الْغِنَى عَنْ كَثْرَةِ العَرَضِ, وَلَكِنَّ
 الْغِنَى غِنَى النَّفْسِ

Artinya:

  Dari Abu Hurairah Ra. Bahwasannya Rasulullah SAW. Bersabda:" Kaya itu bukanlah dengan banyaknya harta, akan tetapi kaya yang sesungguhnya yaitu hati yang selalu merasa cukup". [HR. Bukhari no. 6446/HR. Muslim no. 1051]

Penjelasan Hadits: 

Harta merupakan karunia dan nikmat yang diberikan Allah SWT kepada semua hamba-hambanya. Harta juga merupakan ujian yang Allah berikan kepada manusia untuk menguji apakah ia mampu bersyukur atau kufur dari nikmat yang di berikan. 

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاِ ذْ تَاَ ذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَاَ زِيْدَنَّـكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَا بِيْ لَشَدِيْدٌ
"Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah nikmat kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari nikmatku, maka pasti azabku sangat berat." (QS. Ibrahim 14: Ayat 7)



Dari hadits di atas menjelaskan bahwa kaya itu bukanlah dengan banyaknya harta yang di miliki, akan tetapi harta yang sesungguhnya yaitu harta yang Allah berikan baik dalam jumlah sedikit maupun dalam jumlah yang banyak akan tetapi kita selalu bersyukur dan merasa cukup atas pemberiannya.

Mudah-mudahan kita termasuk golongan orang-orang yang senantiasa merasa cukup atas pemberian  nikmat yang Allah berikan kepada kita. Amin...
                       
                             والله أعلم با الصواب



Senin, 07 November 2022

Perumpamaan Sholat Seperti Sungai

Bismillah..

Halo sahabat pembaca yang budiman mengapa sih Rasulullah SAW mengibaratkan sholat itu seperti sungai!! Yuk" langsung saja kita lihat hadits dibawah ini dan penjelasannya supaya tidak buat penasaran.



                                                                      Sumber: Pixabay

َعَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم قَالَ: أَرَأَيْتُمْ لَوْ أَنَّ نَهَرًا بِبَابِ أَحَدِكُمْ, يَغْتَسِلُ فِيْهِ كُلَّ يَوْمٍ خَمْساً, مَا تَقُوْلُ ذَلِكَ يُبْقِى مِنْ دَرَنِهِ. قَالُوْا لاَ يُبْقِى مِنْ دَرَنِهِ شَيْئاً. قَالَ فَذَلِكَ مِثْلُ الصَّلَوَاتِ الخَمْسِ, يَمْحُو اللَّهُ بِهَا الْخَطَاياَ


Artinya: 

Dari Abu Hurairah Ra. Bahwasannya Rasulullah SAW bersabda: " Tahukah kalian, bahwasannya ada sebuah sungai yang berada di depan pintu salah seorang diantara kalian kemudian dia mandi di sungai tersebut sebanyak lima kali dalam sehari, apakah ada kotoran yang menempel di tubuhnya?" Para sahabat menjawab," Tidak akan  tersisa sedikit pun  kotorannya." Beliau berkata. Maka seperti itulah perumpamaan sholat lima waktu, dengannya Allah menghapuskan dosa-dosa." [ HR. Bukhari no.528/ HR. Muslim no. 667 ]


Penjelasan Hadits:

Dari hadits di atas mejelaskan bahwa sholat itu sangatlah penting bagi seorang hamba sebagaimana itu sudah menjadi sebuah kewajiban hamba kepada tuhan sang pencipta.

Rasulullah SAW. mengibaratkan sholat seperti sungai karena seandainya seorang yang mandi di dalamnya sebanyak lima kali dalam sehari maka kotoran yang menempel di tubuhnya pasti akan hilang. Begitupun juga dengan sholat lima waktu jika seorang melakukannya dengan niat hanya kepada Allah SWT. dan melakukanya secara rutin, maka Allah akan membalasnya dengan menghapus dosa-dosannya.

Semoga kita termasuk orang yang senantiasa menjaga sholat,dan dengannya Allah masukkan kita kedalam surganya.

                               والله أعلم با الصواب 


Jumat, 04 November 2022

Sholat Tidak Sah Tanpa Bersuci

 
                                                       
 
                                                                Sumber: Tafsir Al-Qur'an  

 

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: لَا يَقْبَلُ اللَّهُ صَلَاةَ أَحَدِكُمْ إِذَا أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ

Artinya: 

Dari Abu Hurairah Ra. Bahwasannya Rasulullah SAW. Bersabda: "Allah tidak akan menerima sholat salah seorang di antara jika dia sedang berhadats sampai dia bersuci". [HR. Bukhari  no. 6954/ HR. Muslim no. 225 ]

 

Penjelasan Hadits:

Allah Subhanahu Wata'ala sangat menyukai orang-orang yang bersih sebagaimana dalam firmannya.

           اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ التَّوَّابِيْنَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِيْنَ

"Sesungguhnya Allah menyukai orang yang bertaubat dan mencintai orang yang bersih dan suci".

Dalam hadits di atas Rasulullah SAW. menjelaskan bahwa sholat yang tanpa bersuci/berwudlu maka sholat tersebut akan ditolak dan tidak diterima oleh Allah SWT. 

Bersuci/Berwudlu merupakan salah satu rukun dalam sholat, yang mana jika tidak melakukannya maka sholat tersebut tidak akan sah. Oleh karena itu marilah kita selalu memperhatikan apa yang sudah Rasulullah SAW. ajarkan kepada kita.

                    والله أعلم با الصواب   


Selasa, 01 November 2022

Bila Allah Telah Mencintai Seorang Hamba

 Halo teman-teman sekalian! semoga  kita selalu di jaga oleh allah SWT. di setiap keadaan kita. Isyaallah kita akan melanjutkan hafalan hadits sebagaimana  tertera judul diatas.


                                                                Sumber: Republika

ِعَنْ أَبِيْ هُرَِيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْه وَسَلَّمَ قَالَ: إِذَا أَحِبَّ اللَّهُ الْعَبْدَ نَادَى جِبْرِيْلَ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ فُلَانًا فَأَحْبِبْهُ فَيُحِبُّهُ جِبْرِيْلُ فَيُنَادِيْ جِبْرِيْلُ فِيْ أَهْلِ السَّمَاءِ إِنَّ اللَّهَ  يُحِبُّ فُلَانًا فَأَحِبُّوْهُ فَيُحِبُّهُ أَهْلُ السَّمَاءِ ثُمَّ يُوْضَعُ لَهُ القَبُوْلُ فِيْ الأَرْضِ

Artinya: 

   Dari Abu Hurairah Ra. Bahwasannya Rasulullah SAW. Bersabda:  "Apabila Allah SWT. telah mencintai seorang hamba maka  Allah memanggil jibil , sesungguhnya Allah mencintai hambaku ini maka cintailah ia. Maka  jibril langsung mencintainya. Kemudian jibril menyeru kepada penduduk langit, sesungguhnya Allah mencintai hamba ini maka cintailah ia oleh kalian. Lalu para penghuni lagit langsung mencintainya. Kemudian diberikannya penerimaan di bumi. " [ HR. Bukhari no.7485 / HR. Muslim no. 2637 ]


Penjelasan Hadits:

Hadits ini memberikan kita gambaran bahwa Allah SWT. Sangat mencintai hamba-hambanya terutama hamba yang senatiasa mendekatkan dirinya kepada Allah SWT.

Ketika seorang hamba telah dicintai Allah SWT.  Maka Allah langsung memanggil malaikatnya yang mulia, dia adalah jibril as, dan mengatakan sesungguhnya aku cinta dengan hamba ku ini maka cintailah iya, Maka  Malaikat Jibril langsung mencintai hamba ini. Jibril As. Menyeru kepada penghuni langit sesungguhnya Allah SWT. mencintai hamba ini maka cintailah ia. Maka para penghuni langsung mencintainya.

Oleh karena itu ketika Allah SWT. dan para malaikatnya mencintai seorang hamba maka hamba ini akan di berikan sebuah penerimaan di muka bumi ini. Maksudnya "diberikannya penerimaan di muka bumi " yaitu hamba tersebut diterima di muka bumi, dan juga orang tersebut diterima oleh manusia, dan mereka mencitainnya. Maka ini merupakan sebagian dari tanda kecintaan Allah SWT. kepada hamba tersebut.

Mudah-Mudahan kita termasuk orang yang dicintai oleh allah swt. dan dengan kecintaanya itu kita di masukan kedalam surganya amin.